ISTILAH DALAM DUNIA GROUND HANDLING

ISTILAH – ISTILAH DALAM DUNIA GROUND HANDLING

Catatan :

Definisi dibawah ini tidak ada hubngannya dengan aspek hukum dan hanya

bertujuan untuk memberikan penjelasan.

AGENT – RAMP.

Petugas yang mengawasi dan mengkoordinasikan tugas-tugas pelayanan darat

ditempat parkir (apron) pesawat, baik pada waktu pemberangkatan maupun

kedatangan.

AIRCRAFT CONFIGURATION.

Gambar/denah bagian dalam cabin pesawat sesuai rencana penjualan tempat

duduk.

AIRCRAFT - LARGE CAPACITY.

Juga dikenal sebagai high capacity atau pesawat berbadan lebar generasi baru dari

pesawat berbadan lebar antara lain : B 747, A 380.

AIRPORT - ALTERNATE.

Bandara alternatif selain Bandar Udara tujuan yang direncanakan dalam suatu

penerbangan.

AIRPORT - DEPARTURE.

Bandar Udara Pemberangkatan.

AIRPORT - DESTINATION.

Bandar Udara sebagai tujuan terakhir dari suatu penerbangan.

AIRPORT - ORIGIN.

Bandar Udara tempat awal dari suatu penerbangan dimulai.

AIRWAYBILL.

Dokumen / Surat Muatan Udara yang dibuat oleh atau atas nama pengirim barang

sebagai bukti kontrak antara pengirim dan pengangkut untuk mengangkut barangbarang

melalui rute dari sipengangkut.

ALLOWED TRAFIC LOAD.

Berat muatan yang boleh diangkut pada suatu sektor penerbangan dan ini berbeda

dengan berat TOW dan OW.

ATTENDANT - CARGO.

Orang yang ikut dalam penerbangan karena muatan/cargo yang diangkut

memerlukan pengawasan khusus.

AUTOMATED LOAD PLANNING.

Rencana berat muatan yang dibuat dengan sistim EDP.

BAGGAGE.

Disebut juga Luggage yakni barang-barang milik penumpang yang dibawa dalam

perjalanan untuk dipakai/digunakan atau barang-barang lainnya yang spesifik baik

sebagai bagasi tercatat atau barang bawaan kabin.

BAGGAGE - CHECKED.

Juga dikenal sebagai bagasi tercatat ( registered ) yakni bagasi yang diserahkan

kepada pengangkut dan diberikan tanda terima ( claim tag ).

BAGGAGE - CABIN.

Bagasi yang dibawa sendiri oleh penumpang ke kabin ( disebut juga hand baggage /

barang tentengan atau unchecked baggage / bagasi tidak tercatat).

BAGGAGE - CREW.

Bagasi ( barang-barang ) milik awak pesawat yang bertugas dengan menggunakan

tanda pengenal khusus

BAGGAGE - TRANSFER.

Barang (bagasi ) yang tiba disuatu Bandara dan diteruskan dengan pesawat

penerbangan lain dalam batas waktu yang sudah ditentukan.

BALANCE CONDITION.

Angka yang menunjukan posisi dari titik kescimbangan muatan (CG)

BALANCE LIMITS.

Angka toleransi untuk keseimbangan, baik kedepan maupun kebelakang yang masih

dalam batas keselamatan penerbangan.

BALLAST.

Berat muatan cuma-cuma yang harus dimuat untuk mencapai titik keseimbangan

yang aman.

BASIC INDEX.

Angka yang menunjukan titik keseimbangan dari pesawat berdasarkan Basic Weight

dari pesawat tersebut.

BAY.

Ruangan khusus untuk memuat barang-barang dalam container/pallet, misalnya

posisi untuk ULD.

BOARDING.

Disebut juga embarkasi, yakni waktu penumpang naik ke pesawat udara.

BREAKING STRENGTH.

Kekuatan yang diperlukan untuk mengikat suatu berat maksimum supaya tetap

terikat dengan kuat tanpa :

a. Lepas ikatannya karena ada perubahan/penambahan yang berulang-ulang pada

waktu memuat muatan.

b. Mengandung resiko jika kena guncangan sebesar 1 gaya gravitasi.

BULK.

Memuat muatan secara sepotong demi sepotong.

BULK HEAD.

Dinding pembatas yang kokoh.

BULKHEAD - STRESSED.

Dinding pembatas yang menyatu dengan bagian badan pesawat yang dibuat agar

kuat menahan beban muatan.

CABIN.

Ruangan dimana tempat duduk penumpang terpasang.

CARGO.

Barang - barang yang dibawa dalam pesawat yang dilindungi dengan Airwaybill /

Surat Muatan Udara

CARGO - SERVICE.

Barang-barang milik perusahaan yang diangkut/dibawa dalam pesawat.

CARRIERS.

Angkutan udara yang mengeluarkan ticket dan SMU dan semua pengangkut yang

mengangkut atau membawa penumpang, bagasi, dan cargo yang berhubungan

dengan segala ketentuan angkutan udara.

CATEGORY.

Jenis isi dari muatan.

CENTRE OF GRAFITY atau CG.

Titik keseimbangan pesawat, ialah titik dimana dapat dianggap sebagai tumpu beban

muatan.

CLASS.

Pemisahan / pengelompokan penumpang menurut fasilitas dan pelayanan yang

diberikan.

COCKPIT.

Bagian dari pesawat sebagai tempat dimana pesawat tersebut dapat dikemudikan.

COMPANY - HANDLING.

Perusahaan / organisasi yang ditugaskan / ditunjuk oleh airline untuk melaksanakan

sebagian pelayanan darat.

COMPARTMENT.

Ruangan terbatas yang ditentukan dalam sebuah ruangan bersekat.

CONDITIONAL.

Suatu unsur format dengan tanda " C " harus dicantumkan dalam suatu tabel.1 unsur

format tersebut dapat diabaikan jika tidak tersedia.

CONSIGNMENT.

Dapat juga disebut dengan istilah SHIPMENT, yaitu satu atau lebih potong barang

yang diterima oleh pengangkut dari seorang pengirim dengan sebuah alamat dimana

dalam suatu kesatuan untuk diangkut dengan dilindungi SMU kepada seorang

Penerima dengan suatu alamat tertentu ditempat tujuan.

C R E W - Flight atau Cockpit.

Orang-orang yang mengemudikan pesawat dari ruang kemudi.

CREW - CABIN.

Orang-orang yang bertugas dalam pesawat udara selain awak cockpit.

DANGEROUS GOODS.

Barang - barang atau zat kimia yang dapat menimbulkan resiko tinggi terhadap

kesehatan, keselamatan, keamanan penumpang atau barang lainya jika diangkut

dengan pesawat udara yang diklasifikasikan dalam Peraturan Dangerous Goods

IATA.

DEAD LOAD.

Bagasi, Cargo, Barang-barang Pos, Ballast, dan barang-barang dalam compartemen

yang tidak termasuk dalam Dry Operation Weight ( DOW ) dari pesawat.

DECK

Pesawat dengan struktur satu lantai dapat disebut sebagai Main Deck ( lantai utama

Untuk pesawat dengan struktur lantai lebih dari satu, lantai tersebut disebut sebagai

Lower Deck ( lantai bawah )

Main Deck ( lantai utama )

Upper Deck ( lantai atas )

DENSIT'Y.

Perbandingan Berat dan Isi, misalnya

Barang per Cubic meter atau Kg / m3 lb per cubic fleet / lb / ft 3

DEPARTURE CONTROL SYSTEM (DCS).

Sistim otomatis untuk check-in, kapasitas dan kontrol muatan dan pemberangkatan

suatu penerbangan.

EDP - SYSTEM.

Proses data secara clektronik, misalnya sistem elektronik komputer.

ENROUTE.

Disebut juga melalui yaitu pergerakan antara titik keberangkatan hingga titik tujuan.

EQUIPMENT IN COMPARTMENT (EIC).

Peralatan yang diangkut oleh pesawat yang tidak termasuk dalam daftar barang,

tidak ditempatkan disembarang tempat tapi termasuk dalam perhitungan komposisi

berat. Misalnya : Flight Kit tambahan.

FACILITATION (FAL).

Tindakan umum yang diambil oleh suatu perusahaan penerbangan dengan

Pemerintah dan Badan lainnya, untuk memberikan kemudahan-kemudahan dengan

cara menyederhanakan prosedur-prosedur dan meningkatkan fasilitas-fasilitas.

FLIGHT.

Operasi penerbangan sebuah pesawat antara dua tempat atau lebih.

FLIGHT NUMBER.

Huruf / angka yang ditentukan untuk suatu penerbangan, diletakan didepan dengan

dua atau tiga huruf tertentu yang telah ditetapkan.

FLOATING PALLET.

Adalah ULD termasuk muatannya sekurang-kurangnya diatas dua posisi pallet dan

tidak mempergunakan alat pengaman pallet dari sistem pengaman ULD, melainkan

diikat ke struktur pesawat dengan memakai pengikat dan cantelan.

FUEL - TAKE-OFF.

Bahan bakar yang diangkut setelah dikurangi bahan bakar yang terpakai sebelum

lepas landas.

FUEL - TRIP.

Bahan bakar yang diperkirakan terpakai sejak lepas landas hingga mendarat di

station tujuan yang direncanakan pertama.

FUELLING.

Pengisian, pengurangan bahan bakar, kalibrasi terjadi bahan bakar, tes aliran bahan

bakar dan pengosongan tangki bahan bakar.

G - FORCES.

Penambahan/pengurangan gaya berat akibat muatan selama penerbangan.

Percepatan atau perlambatan dapat menyebabkan berat muatan jadi bertambah

atau berkurang dan perubahan tersebut dilambangkan dengan “ g “

Angka 2g menunjukan gaya berat menjadi dua kali lipat.

GALLEY.

Bagian integral dari pesawat dimana dapur pesawat dan muatan ditempatkan.

GENERAL DECLARATION.

Dokumen standard yang memuat beberapa rincian dari suatu penerbangan yang

diperlukan untuk izin dari Badan Pemerintah dalam beberapa negara.

HARD COPY.

Salinan yang dicetak dari teks elektronik.

H O L D.

Ruangan yang dibatasi oleh atap, lantai, dinding dan sekat yang dipakai untuk

mengangkut muatan.

INDEX UNIT.

Menyatakan momentum misalnya berat X jarak titik keseimbangan yang ditimbulkan

oleh beban tambahan terhadap pesawat untuk mencapai titik keseimbangan yang

aman.

INTERFACE.

Perubahan antara pemakai dan sistem atau antara pemakai dengan beberapa

sistem atau antara dua sistem atau lebih.

IGLOO - NON STRUCTURAL.

Kerangka tanpa alas yang kokoh terbuat dari fibreglass, baja atau bahan lainnya

yang memenuhi syarat, disesuaikan dengan lingkungan badan pesawat maksudnya

menutupi seluruh ruangan yang dapat dipakai untuk pallet dan tempat dimana pallet

tersebut diikatkan. Kerangka yang dipakai secara kombinasi dengan pallet dan

jaring pengaman ini dikenal sebagai Non-Structural IGLOO.

INJECTION WATER.

Cairan yang dipakai di pesawat untuk meningkatkan kemampuan daya lepas dalam

kondisi yang memerlukan.

INTERCHANGE.

Pemindahan antara dua pesawat yang berbeda tipe atau yang dapat dipakai antara

tipe pesawat yang berbeda yang dimiliki oleh perusahaan penerbangan yang sama

atau berbeda.

INTERLINE.

Pemindahan dari suatu perusahaan penerbangan ke penerbangan yang lain.

JOINING.

Naik ke pesawat atau memuat muatan di stasiun persinggahan.

LEFT.

Dimaksudkan sebelah kiri dari arah terbang.

LOAD.

Yaitu muatan yang diangkut oleh pesawat selain Basic Operating Weight.

LOAD CONTROL.

Fungsi untuk memastikan kapasitas daya angkut terpakai secara maksimum dan

pendistribusian berat muatan yang memenuhi syarat keselamatan sesuai aturan

operasional.

LOAD ACCESSORIES.

Termasuk alat-alat pengikat container tempat duduk (untuk memuat barang diatas

kursi di kabin ), container untuk memuat barang setelah kursi dilepas, tandu, barang

yang dipakai sebagai isolasi atau pelindung ( seperti mangkuk plastik, tas plastik ),

rak gantungan baju, papan atau plat, alat untuk barang - barang berharga ( kantong )

kumpulan jaring dan tas, kandang binatang hidup, alat penutup apapun.

Catatan : ULD tidak termasuk loading accecories.

LOADED INDEX.

Menunjukan titik keseimbangan pesawat setelah diisi bahan bakar dan atau dimuat.

LOADING.

Menaikan muatan atau ULD ke pesawat sesuatu ketentuain loading instruction.

LOADING INSTRUCTION.

Instruksi yang dikeluarkan oleh Load Control kepada petugas yang bertanggung

jawab memuat muatan ke pesawat.

LOADING REPORT.

Loading instruction yang sudah ditandatangani dengan segala catatan

penyimpangan, diserahkan kembali kepada Load Control untuk ditindak lanjuti.

LOADSHEET.

Loadsheet yang lengkap terdiri dari seluruh data berat berhubungan dengan suatu

penerbangan, antara lain : Berat pesawat, Awak pesawat, Pantry, Bahan bakar,

Bagasi, Cargo dan Surat - surat Pos, juga berisikan rincian distribusi muatan di

pesawat jika diperlukan.

MAIL.

Jenis barang yang diangkut berdasarkan Konvensi Pos Internasional.

MAIL - DIPLOMATIC.

Barang-barang milik Pemerintah yang diangkut atas perjanjian khusus.

MAIL - SERVICE.

Korespondensi antar perusahaan penerbangan yang diangkut pesawat atas ijin

khusus dari pejabat Kantor pos.

MANDATORY.

Unsur format dengan tanda "M" yang berisikan bagian ketentuan dasar dari prosedur

dan harus selalu ada.

MANIFEST - PASSENGER.

Dokumen muatan yang berisi daftar nama penumpang yang diangkut oleh pesawat.

MESSAGE.

Dimaksud sebagai otak yang paling cepat yang dipakai untuk mengirim berita

mengacu kepada SITA telex atau Data Printer.

MOVEMENT.

Kedatangan atau keberangkatan sebuah pesawat.

NETS.

Jaring dari anyaman yang dilekatkan keruang pesawat atau ke ULD dengan maksud

untuk mengikat muatan dalam ruang barang atau ULD.

NET WEIGHT.

Selisih berat keseluruhan dengan berat ULD kosong berikut tali pengikat / pengait.

ON-LINE.

a). Diantara satu perusahaan penerbangan atau satu sistem.

b). Tersambung ke sistem komputer.

OPTIONAL.

Unsur format dengan tanda " 0 " boleh tidak diadakan jika tidak dipersyaratkan oleh

perusahaan penerbangan atau Peraturan Pemerintah, Pengabaian dari unsur

tersebut adalah terlepas dari unsur lainnya dan tidak berpengaruh kepada unsur

lainnya.

PALLET - AIRCRAFT.

Kerangka dengan permukaan yang rata sesuai standard pesawat dimana diatasnya

disusun muatan dan diikat dengan tali, jaring, iglo dan kemudian dikaitkan/dikunci ke

badan pesawat, untuk mencapai kecepatan, menaikkan/menurunkan pallet, lantai

pesawat dilengkapi sistem ban berjalan dan sistem pengendalian yang sama sudah

menjadi bagian dari sistem tersebut.

PASSENGER CLOSE OUT TIME.

Waktu dimana sudah tidak boleh menerima penumpang untuk diangkut dalam suatu

penerbangan.

PAYLOAD.

Berat dari Penumpang, Bagasi, Cargo dan Angkutan Pos dan termasuk muatan yang

dikenakan biaya administrasi dan bebas biaya.

REAL TIME.

Sistem komputer yang memproses masukan dan respon dengan cepat atau dalam

beberapa detik.

REGISTRATION - AIRCRAFT.

Huruf / Angka yang unik yang ditentukan untuk sebuah pesawat terbang.

RESTRICTION SEATING.

Batasan yang diperlukan untuk menempati tempat duduk tertentu untuk mencapai

persyaratan keseimbangan, Tempat duduk tersebut tidak boleh ditempati waktu

tinggal landas dan mendarat.

RIGHT.

Dimaksudkan sebelah kanan dari arah terbang

SEATING.

Prosedur dimana penumpang memperoleh tempat duduk, bisa bebas ditentukan

atau dipilih.

SEATING CONDITION.

Keadaan yang timbul sesudah para penumpang duduk.

SECTION

Bagian ruangan muatan yang bukan untuk container / pallet,.

Misalnya : bagian jaring ( net )

SECTION - CABIN

Pembagian dari kabin menjadi beberapa zone untuk tujuan keseimbangan.

SECTOR.

Disebut juga " Leg " yaitu jarak antara dua pemberhentian yang berurutan sesuai

jadwal penerbangan.

SPREADER.

Peralatan biasanya berupa papan dimana muatan diletakkan diatasnya, agar berat

dari muatan tersebut menjadi merata pada permukaan yang lebih luas agar tidak

melampaui batas maksimum kemampuan daya tahan lantai.

SPECIAL LOAD.

Suatu muatan yang karena jenis atau nilainya memerlukan perhatian dan

penanganan khusus selama dalam proses penerimaan, penyimpanan,

pengangkutan, pemuatan dan pembakaran.

STATION.

Dikenal juga dengan Airport

SYSTEM.

Metode otomatis, termasuk peralatan dengan program-program untuk melaksanakan

fungsi seperti Pembukuan, Weight and Balance dan sebagainya.

TARE WEIGHT

Berat kosong sebuah ULD, termasuk tali-tali dan atau pengait dan sebagainya, jika

ini dipersyaratkan oleh spesifikasi atau oleh IATA.

TIE-DOWN.

Sama seperti Restraint / Secure / Lash yaitu cara yang dipakai untuk mengikat

muatan yang lepas atau bagiannya untuk mengencangkan pengikat pada badan

pesawat atau pada ULD untuk memastikan sudah terikat dengan baik menurut

peraturan keselamatan.

TIE DOWN POINT.

Tempat mengaitkan dari alat-alat pengikat untuk mengamankan muatan pada badan

pesawat dan atau ULD.

TIE-DOWN EQUIPMENT.

Terdiri dari sebagian atau seluruh barang-barang tersebut dibawah ini, yang sudah

di-nyatakan boleh untuk dipakai :

- Cincin Pengaman.

- Tali-tali.

- Anyaman.

- Jaring.

- Tali-tali tambang.

- Kabel.

- Rantai.

TOP UP.

Muatan tambahan yang dapat ditambahkan karena masih terdapat sisa kapasitas.

TRAFFIC.

Aktifitas pengangkutan penumpang, bagasi, cargo dan angkutan pos.

TRANSFER.

Traffic yang tiba dari suatu penerbangan dan diteruskan dengan penerbangan

lainnya dari perusahaan yang sama atau perusahaan lain dengan batas waktu

tertentu.

TRANSHIP.

Pemindahan langsung dari pesawat ke pesawat dari ULD dan atau muatan lainnya.

TRANSIT.

Traffic yang tiba dari suatu penerbangan dan dilanjutkan dengan penerbangan yang

sama.

TRANSIT FLIGHT OR THROUGH FLIGHT.

Pemberhentian penerbangan disatu atau lebih airport en-route.

TRANSIT STATION AIRPORT.

Tempat pemberhentian penerbangan sesuai jadwal.

TRANSIT TIME.

Waktu selama pesawat berhenti di transit.

UNDER LOAD.

Selisih antara daya angkut dengan jumlah muatan yang tersedia.

UNIT LOAD DEVICE ( ULD).

Tempat memuat barang lepas secara berurutan menjadi satu kesatuan untuk dimuat

ke pesawat sebagai satu unit.

UNLOADING.

Membongkar muatan dari dalam pesawat.

VERSION.

Hal ini dipakai untuk mengetahui konfigurasi pesawat berikut dengan rincian

peralatan yang diangkut.

WEIGHT - BASIC.

Berat dasar adalah " berat kosong " atau ' berat pesawat " termasuk peraturanperaturan

tetap, sistem zat cair/ gas, sisa bahan bakar dan konfigurasi peralatan

termasuk struktur galley.

WEIGHT - CATERING.

Peralatan catering dan makanan/minuman untuk dibagikan selama penerbangan

kepada penumpang dan awak pesawat.

WEIGHT-DRY OPERATING.

Basic weight ditambah berat keperluan operasi ( antara lain: Crew, Bagasi crew,

Alat-alat penerbangan dan Pantry sesuai spesifikasi perusahaan dan ini sama

dengan Operational Empty Weight

WEIGHT - LANDING.

Take off-weight dikurangi Trip fuel.

WEIGHT-MAXIMUM ZERO FUEL.

Batas berat yang ditentukan diluar kenaikan daya angkut harus terdiri dari bahan

Bakar yang dapat dipakai dan bahan-bahan bakar lainnya yang terpakai (a.l. Injection

Water).

WEIGHT - PANTRY.

Berat alat catering yang bisa dipindahkan.

WEIGHT STANDARD.

Berat yang disyahkan oleh Badan Pemerintah untuk tujuan Weight and Ballance

untuk muatan-muatan yang diangkut secara regular.

WEIGHT - TAKE OFF.

Zero fuel weight ditambah take-off fuel.

WEIGHT - ZERO FUEL.

Total traffic load ditambah dry operating weight.